Media.stit – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al-Muslihuun Tlogo Blitar menegaskan komitmennya dalam memperkuat jejaring komunikasi dan sinergitas antar-perguruan tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) se-Nusantara.
Komitmen tersebut dibuktikan dengan kehadiran aktif BEM STIT Al-Muslihuun sebagai delegasi dalam Musyawarah Zona 3 BEM PTNU Se-Nusantara yang diselenggarakan di Kediri pada Jumat, 10 Oktober 2025.
Acara musyawarah ini merupakan forum strategis yang mempertemukan perwakilan BEM dari berbagai PTNU di wilayah Jawa Timur (Zona 3). Tujuan utama musyawarah ini adalah menyamakan persepsi, merumuskan isu-isu strategis kebangsaan dan keumatan, serta menyusun program kerja kolaboratif yang akan dieksekusi bersama.
Sekretaris BEM STIT Al-Muslihuun, Mey Febriani, menyatakan bahwa partisipasi dalam forum ini sangat krusial. Menurutnya, sebagai mahasiswa yang berafiliasi dengan nilai-nilai Nahdlatul Ulama, sudah menjadi kewajiban bagi BEM untuk terlibat aktif dalam merespons isu-isu yang sedang dihadapi bangsa.
“Kehadiran kami di Kediri ini bukan sekadar menghadiri undangan, tetapi merupakan pengejawantahan dari komitmen STIT Al-Muslihuun untuk berkolaborasi. PTNU di Jawa Timur memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga pilar moderasi beragama dan mengawal kebijakan pemerintah dengan kritik yang konstruktif,” ujar Mey.
Musyawarah Zona 3 BEM PTNU Se-Nusantara menghasilkan beberapa kesepakatan penting, termasuk rencana konsolidasi gerakan mahasiswa se-Jawa Timur untuk menyikapi kebijakan-kebijakan di sektor pendidikan dan ekonomi. Forum ini juga menjadi ajang benchmarking antar-BEM untuk berbagi praktik terbaik dalam pengelolaan organisasi mahasiswa dan peningkatan kualitas program kerja.
Dosen Pembina Kemahasiswaan STIT Al-Muslihuun, mengapresiasi keaktifan mahasiswa dalam kontribusinya di BEM PTNU tersebut.
"Kami mendukung penuh sinergi ini. Melalui jejaring ini, BEM STIT Al-Muslihuun tidak hanya menguatkan diri di tingkat lokal, tetapi juga mampu menyuarakan aspirasi mahasiswa secara lebih efektif di tingkat regional hingga nasional," pungkas dosen pembina.
Kegiatan Musyawarah BEM PTNU Zona 3 di Kediri ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan dan berkontribusi nyata dalam pembangunan sumber daya manusia di lingkungan Nahdlatul Ulama.

        
				Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al Muslihuun Tlogo Blitar adalah satu-satunya perguruan tinggi agama Islam swasta yang ada di Kabupaten Blitar.  Sejak awal berdirinya mengemban misi mencetak para lulusannya memiliki wawasan keilmuan yang luas, berfikir mandiri, terampil, dan memiliki skill sesuai dengan bidang keahliannya, yaitu sebagai tenaga pendidik Islam. Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al Muslihuun (selanjutnya disebut STIT) Tlogo terletak di desa Gaprang, Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar.