header-int

Teguhkan Ideologi Aswaja: KOPRI PMII Bongkar STIT Al-Muslihuun Gelar Kajian Risalatul Mahidl

Jumat, 31 Okt 2025, 00:26:52 WIB - 2 View
Share
Teguhkan Ideologi Aswaja: KOPRI PMII Bongkar STIT Al-Muslihuun Gelar Kajian Risalatul Mahidl

 

 

 

 

 

 

Media.stit – Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (KOPRI) PMII Komisariat Bongkar STIT Al-Muslihuun kembali menegaskan komitmennya dalam memegang teguh ideologi Ahlussunnah wal Jama'ah (Aswaja).

 

Komitmen ini diwujudkan melalui penyelenggaraan kajian tematik mendalam mengenai Kitab R?s?latul Ma??d (risalah tentang darah wanita), yang diadakan di Kampus STIT Al-Muslihuun pada Jum'at, 24 Oktober 2025.

 

Acara kajian ini tidak hanya dihadiri oleh anggota internal PMII dan KOPRI, tetapi juga dibuka untuk seluruh mahasiswa STIT Al-Muslihuun, menunjukkan semangat inklusif dalam penyebaran ilmu agama. 

 

Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman fikih dasar yang komprehensif, khususnya mengenai hukum-hukum kewanitaan, sebagai bekal spiritual dan pengetahuan praktis bagi para mahasiswi.

 

Ketua KOPRI PMII Komisariat Bongkar, Nur Halimah, menjelaskan bahwa pemilihan kajian R?s?latul Ma??d didasarkan pada kebutuhan mendesak mahasiswi terhadap pemahaman fikih yang sahih.

 

“Sebagai mahasiswa yang berlatar belakang PTKI (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam), penguasaan ilmu fikih dasar, khususnya yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari seperti haid, nifas, dan istihadhah, adalah wajib. Kitab R?s?latul Ma??d merupakan panduan klasik yang otoritatif dalam tradisi pesantren, sehingga kami memilihnya untuk menjaga sanad keilmuan Aswaja,” ujar Halimah.

 

Diskusi berjalan interaktif, dengan banyak peserta mengajukan pertanyaan detail seputar penerapan hukum fikih dalam rutinitas ibadah harian.

 

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan KOPRI PMII dalam mempertahankan tradisi intelektual yang diwarisi dari pesantren. Di tengah gempuran literasi digital, KOPRI menilai bahwa kajian kitab kuning adalah benteng penting untuk menjaga kemoderatan beragama dan menghindari pemahaman keagamaan yang ekstrem.

 

Majlis Pembina Komisariat (Mabinkom) PMII Bogkar STIT Al-Muslihuun turut mengapresiasi inisiatif ini. 

 

“Kajian kitab kuning seperti ini adalah ciri khas PMII dan PTNU. Ini bukan hanya belajar fikih, tetapi juga praktik nyata literasi keagamaan yang mendalam, yang sangat diperlukan mahasiswa untuk menjadi pendidik yang kompeten dan berkarakter Aswaja di masa depan,” tutup Dr. Moh Shodiq, M.Pd,.

 

Kajian R?s?latul Ma??d ini dijadwalkan akan menjadi agenda rutin KOPRI untuk memastikan seluruh anggotanya memiliki bekal ilmu agama yang kuat dan terstruktur.

Unidha Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al Muslihuun Tlogo Blitar adalah satu-satunya perguruan tinggi agama Islam swasta yang ada di Kabupaten Blitar. Sejak awal berdirinya mengemban misi mencetak para lulusannya memiliki wawasan keilmuan yang luas, berfikir mandiri, terampil, dan memiliki skill sesuai dengan bidang keahliannya, yaitu sebagai tenaga pendidik Islam. Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al Muslihuun (selanjutnya disebut STIT) Tlogo terletak di desa Gaprang, Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar.
© 2025 STIT Al-Muslihuun. Supported by Blitaristekno.com Follow STIT Al-Muslihuun : Facebook Twitter Linked Youtube